Dukun Cabul Diamuk Massa di Kepulauan Mentawai Viral, Kepala Desa : Dia Melecehkan 2 Perempuan


                                  Dukun sedang Diamuk Massa, viral di Media Vosial.


 Mentawai, Editor  – Video berdurasi tujuh detik memperlihatkan seorang pria tua yang disebut sebagai dukun sedang diamuk massa, viral di media sosial. Dukun itu dituding telah melakukan tindak pidana kejahatan seksual atau perbuatan cabul

Belakangan diketahui, peristiwa tersebut terjadi di Desa Saibi Samukop, Kecamatan Siberut Tengah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat (Sumbar) pada Sabtu (13/). Kejadian itu dibenarkan oleh Kepala Desa Saibi Samukop, Binsar Saririkka.

“Iya benar, ada kejadian itu, pria yang diamankan oleh perangkat desa tersebut berinisial AT,” kata Binsar saat dihubungi   Editor  via telepon, Senin (15/2 )

Binsar mengatakan, kejadian itu berawal dari laporan masyarakat terkait aktivitas seorang dukun gadungan yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap dua orang perempuan. Namun, dia tak menyebut identitas korban secara gamblang.


“Korbannya perempuan, ada dua orang, modusnya ini mengobati pasien namun malah melakukan kejahatan seksual,” ujarnya.


Sementara itu, Kapolsek Siberut, Iptu Ronnal Yandra menyatakan telah mengetahui peristiwa itu. Seorang pria yang disebut dukun tersebut, kata dia, telah ditangkap warga karena diduga melakukan pelecehan seksual.


“Iya benar ada kejadian itu, tapi saya masih berada di Padang, belum saya dapatkan kronologi detailnya, anggota dari Polsek Siberut masih bekerja di lapangan, rencana Selasa (16/2 ) akan kami gelar kasusnya,” kata Ronnal saat dihubungi Editor  via telepon.


Dalam video berdurasi tujuh detik tersebut, dua orang petugas perlindungan masyarakat (linmas) terlihat membawa seorang laki-laki memakai kaos oblong warna putih dan mengenakan celana pendek warna hitam.

Pada saat dibawa, pria berinisial AT tersebut dipukul dari belakang oleh beberapa warga. Petugas sempat kewalahan mengamankan pelaku dan mengendalikan emosi warga yang memuncak.


** Afridon

Posting Komentar

0 Komentar