Modus Meloloskan Jadi Anggota Polri, ASN KSOP Teluk Bayur Padang Dibekuk Polisi



                                                                          Ilustrasi


Modus Bisa Meloloskan Jadi Anggota Polri, ASN KSOP Teluk Bayur Padang Dibekuk Polisi

PAYAKUMBUH,  EDITOR   -- Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar) menangkap Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Perhubungan Laut berdinas di Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan ( KSOP) Kelas II Teluk Bayur Padang.


ASN itu berinisial H, diduga terlibat kasus penipuan dengan modus bisa meloloskan seseorang menjadi anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Dalam aksi kejahatannya itu, tersangka berhasil meraup uang korban hingga ratusan juta.


Kasat Reskrim Polres Payakumbuh, AKP Mochammad Rosidi membenarkan penangkapan ASN tersebut. Diakuinya, penangkapan dilakukan setelah menerima laporan dari orang tua korban bernama Deswita, warga Tanjung Anau, Kecamatan Payakumbuh Utara.


"Benar, berdasarkan laporan tersebut kami melakukan penangkapan terhadap tersangka. Kemudian diproses sesuai hukum yang berlaku," katanya, Selasa (9/2 ) 


Dalam aksi kejahatan itu, kata Rosidi, tersangka mengimingi dan menjanjikan korban lulus sebagai anggota Polri. Kemudian meminta sejumlah uang sebagai jaminan.


"Tersangka ini meminta uang kepada korban senilai Rp100 juta. Korban yang percaya kemudian memberikan uang tersebut secara tunai," katanya.

Ditambahkannya, pada hari pengumuman, anak korban dinyatakan tidak lulus sesuai yang dijanjikan tersangka. Sementara uang yang telah diberikan kepada tersangka, digunakan untuk keperluan usahanya.


"Dari pengakuan tersangka, uang itu rencananya akan digunakan untuk  membeli peralatan usaha out Bond berupa flying fox nya. Usaha itu akan dibangun di daerah Kabupaten Limapuluh Kota," terangny

Diakuinya, tersangka dan barang bukti telah dibawa ke Polres Limapuluh Kota untuk proses penyelidikan. "Kami menghimbau kepada masyarakat bahwa tidak ada pungutan apapun dalam seleksi rekrutmen anggota Polri," imbuhnya.

** Afridon



Posting Komentar

0 Komentar