 |
| Kabid Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan, Budi Hendriadi, Jumat (22/1/2021). |
Pariaman, Editor - Rehab jaringan irigasi tersier di sejumlah titik areal pertanian padi sawah di Kota Pariaman masih menjadi program tahun 2021 ini.
"Masih banyak perbaikan dan penambahan jaringan irigasi untuk keterjaminan suplay air ke sawah petani yang harus dilakukan," kata Kabid Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan, Budi Hendriadi, Jumat (22/1/2021).
Budi menyebutkan, rehab yang akan dikerjakan ada 8 titik pada 4 kecamatan di kota ini dengan anggaran Rp800 juta dana APBN, Kementerian Pertanian.
"Kegiatan ini dikelola secara swakelola, langsung oleh kelompok tani yang dapat alokasi dana," kata Budi.
Budi menambahkan, program ini tiap tahun ada namun tahun sekarang meningkat dari tahun lalu. Kalau tahun 2020 ada 5 titik, kini 8 titik.
"Dengan terus dilakukan peningkatan kualitas Jitut, diharap pertanian padi sawah petani dapat meningkat produksinya, ujung-ujungnya adalah peningkatan perekonomian masyarakat," katanya .
0 Komentar