Padang Pariaman, Editor - Inspektur Kabupaten Padang Pariaman, Hendra Aswara, SSTP.MM melakukan monitoring pekerjaan fisik yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK), pembangunan sarana dan prasarana (sapras) di sejumlah sekolah, khususnya SMP di daerah tersebut
Kepada media Editor , rabu (10 11/2021 )kemaren, Hendra menjelaskan , monitoring ini dilakukan guna memastikan pekerjaan fisik revitalisasi ruang sekolah berjalan baik. Apabila ada temuan akan disampaikan kepada dinas terkait untuk ditindaklanjuti sesuai ketentuan yang berlaku.
“Sesuai arahan Bapak Bupati, Tim Inspektorat untuk melakukan monitoring agar pekerjaan terlaksana tepat waktu, tepat mutu dan tepat adminstrasi” ungkapnya
Mantan Kepala Dinas Perizinan itu mengimbau agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, khususnya PPK kegiatan melakukan juga intens monitoring dan memantau langsung semua pekerjaan renovasi sekolah yang sedang berjalan. “Yang terpenting kami ingatkan kerja sesuai RAB, jika ada temuan keterlambatan, agar mengingatkan kepada pelaksana.” terangnya
Ia juga mengapresiasi, pekerjaan fisik menggunakan tenaga lokal yang dimanfaatkan dalam pelaksanaan pembangunan. Tujuan memanfaatkan tenaga kerja lokal dan bahan baku lokal, adalah untuk pemulihan ekonomi di Daerah.
“Pembangunan fisik harus dapat dinikmati masyarakat, membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang menganggur dan mensukseskan program pemerintah dalam pemulihan ekonomi Covid-19,” ujarnya
Diketahui, melalui dana alokasi khusus tahun 2021, Kabupaten Padang Pariaman mendapatkan anggaran Rp. 31 miliar untuk Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang terdiri dari DAK Fisik SD, SMP, SKB dan PAUD.
** Afridon
0 Komentar