Novermal: BWS Sumatera V Alokasikan Anggaran untuk Lanjutan Proyek Irigasi Lubuk Buaya

Anggota DPRD Pessel, Novermal berdialog dengan Kapisda (Perencanaan) Balai Wilayah Sungai Sumatera V di Padang, Iwan Hernawan didampingi Vidi Buana (Kasi Pelaksanaan),

Padang, Editor   - Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera V Ditjen SDA Kementerian PUPR, pada tahun anggaran 2022 nanti telah menyiapkan anggaran untuk pengadaan tanah lanjutan pembangunan jaringan irigasi Lubuk Buaya, Air Haji tepatnya di sebelah kiri aliran sungai

"Dalam waktu dekat, pelaksanaannya akan dikoordinasikan dengan Pemkab Pessel," kata  Anggota DPRD Pesisir Selatan, Novermal dalam pernyataan tertulis, Senin sore.

Informasi itu didapatkan Novermal, usai berkoordinasi soal mangkraknya Proyek Irigasi Lubuk Buaya di Air Haji, Pesisir Selatan dengan Kapisda (Perencanaan) Balai Wilayah Sungai Sumatera V di Padang, Iwan Hernawan didampingi Vidi Buana (Kasi Pelaksanaan), Senin.(22/11/2021)

Dikatakan Novermal, selain pengadaan tanah irigasi Lubuak Buaya itu, Balai Sungai di Padang juga ada kegiatan pengadaan tanah untuk Irigasi Kumbung dan normalisasi Batang Tapan.

Dikesempatan itu, Novermal juga mengusulkan peningkatan status Irigasi Koto Salapan di Balai Selasa yang kini kewenangan provinsi jadi kewenangan pusat. "Untuk perubahan status itu, direncanakan pertemuan segitiga antara Balai Sungai, PSDA Sumbar dan PUPR Kabupaten Pessel," ungkap dia.

Diketahui, proyek Irigasi Lubuk Buaya di Air Haji mangkrak sejak tahun 2015 lalu. Fisik bendungan siap, tapi jaringan sebelah kiri aliran sungai belum dibangun. Kemudian, jaringan sebelah kanan, kini dalam kondisi rusak pula.

"Penyelesaian proyek ini harus terus didorong, karena bisa mengairi 3,5 ribu hektar sawah di Punggasan dan Air Haji," tukas Novermal.

** (kyo)