Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi menyatakan kesiapan pihaknya membangun pelabuhan kapal penyeberangan Pariaman - Mentawai di Desa Pasir Sunur Pariaman |
Pariaman , Editor - Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi menyatakan kesiapan pihaknya membangun pelabuhan kapal penyeberangan Pariaman - Mentawai di Desa Pasir Sunur Pariaman
Pihaknya berencana menganggarkan Rp 200 miliar untuk pembangunan pelabuhan tersebut. Pelabuhan dibangun di lahan seluas 1 hektare. Namun niatnya tersebut tentu tergantung pada Manteri Perhubungan.
"Kita akan lakukan survei lokasi dan segera melapor langsung kepada Bapak Menteri Perhubungan," ungkap Budi Setiadi di Jakarta, Rabu (2/3/2022 )
Permintaan dari Pemko Pariaman agar dibangunkan sebuah dermaga atau pelabuhan ini sudah dilakukan sejak beberapa tahun belakangan. Dari tiga titik lokasi yang dipertimbangkan, Desa Pasir Sunur dipilih paling tepat untuk dibangun sebuah dermaga.
Walikota Pariaman, Genius Umar mengatakan pelabuhan penyebarangan langsung antara Kepulauan Mentawai - Kota Pariaman sangat penting bagi pertumbuhan Pariaman. Baik dari aspek ekonomi maupun dimensi historis.
Dinilai dari aspek histori, Kota Pariaman sejak dulunya memang merupakan kota pelabuhan dan perdagangan. Bahkan perdagangan dan lalulintas antar negara tercatat dalam dokumen sejarah 'Suma Oriental' yang ditulis oleh bangsawan sekaligus penjelajah laut Portugis, Tome Pieres pada abad ke-14.
"Kota Pariaman adalah jalur perlintasan penting karena lokasinya tepat di titik tengah provinsi Sumatra Barat. Lokasinya sangat ideal dan menguntungkan bagi kabupaten/kota lainnya," kata Genius Umar.
Dengan lokasinya tersebut, Pariaman merupakan jalur perlintasan penting bagi perhubungan laut dan darat. Oleh karena itu Genius Juga mengusulkan kepada Kementerian Perhubungan sekaligus merivitalisasi Terminal Jati Pariaman.
"Jika pelabuhan dibangun dan merevitalisasi Terminal Jati, posisi Pariaman sebagai kota bandar dan perlintasan akan menguntungkan bagi daerah lainnya karena posisi Kota Pariaman sangat strategis," kata Genius.
** Afridon
0 Komentar