Mentawai, Editor – Reses II dalam rangka menampung aspirasi masyarakat di Daerah Pemilihan (Dapil I) Sipora Selatan dan Sipora Utara, Anggota DPRD Mentawai dari Komisi ll fraksi 3GP Suhendra Sababalat dari Partai Garuda melakukan kunjungan ke Dusun Pukarayat Desa Tuapejat Kecamatan Sipora Utara, pada Selasa 28 Juni 2022
Mentawai, Editor -Dalam pertemuan dengan anggota DPRD, ada beberapa usulan masyarakat yang harus segera ditindak lanjut, seperti Pembangunan infrastruktur, Pendidikan, dan ekonomi masyarakat di bidang pendapatan nelayan, dan termasuk penerangan yang mana Dusun Pukarayat belum tersentuh dengan listrik.
Anggota DPRD Mentawai Ibrani Sababalat Serahkan Bantuan Mesin Tempel Kepada Kelompok Desa BetumongaSisa Jabatan jadi Anggota DPRD Mentawai, Suhendra Sababalat Perjuangkan Aspirasi WargaJaringan Listrik Belum Memadai, Anggota DPRD Mentawai Kunjungi PLN Sumbar
Anggota DPRD Kepulauan Mentawai Suhendra Sababalat menyebutkan, bahwa untuk reses kali ini, tidak hanya untuk sekedar mengusulkan program pembangunan. Namun disini kita menggali potensi yang ada di dusun Pukarayat, sebut Anggota DPRD.
Terkait masalah Pokir Anggota DPRD, kami memiliki konsep yakni pemulihan ekonomi disektor pertanian dan perikanan, maka kami bisa melirik sektor mana yang harus digarap, dan yang cocok untuk wilayah dusun Pukarayat.
“Dan saat ini khususnya di dusun Pukarayat sektor Pertanian dan perikanan belum bisa masuk Pokir, dan untuk target kita masih banyak infrastruktur seperti Fasilitas umum seperti Poskesdes itu yang harus kita utamakan”, katanya
Anggota DPRD Mentawai menyebutkan, bahwa hasil koordinasi kita dengan dinas terkait, pembangunan Poskesdes bisa diakomodir ditahun 2023. Dan termasuk gedung sekolah itu juga tak luput dari perhatian kita untuk segera dilakukan perehapan, dan itu juga sudah kita komunikasikan dengan Dinas Pendidikan, sebut Suhendra saat wawancara dengan media setelah kegiatan Reses di daerah tersebut, Selasa 28 juni 2022
“Salah satu yang di persoalkan yakni gedung sekolah SDN 26 yang sekarang ini rusak, jendela, pintu serta lantai sangat memiriskan, dan itu segera kita tindak lanjut untuk segera di lakukan perbaikan”, ucapnya.
Sementara untuk infrastruktur jalan, ini juga menjadi prioritas kita, jalan utama perkampungan kelihatannya sangat rusak termasuk akses pertanian.
Dari beberapa usulan masyarakat yang telah kita tampung, ada beberapa yang akan menjadi program prioritas, nantinya akan kita tindak lanjut pada kegiatan anggaran 2023, ujar Suhendra.
**
0 Komentar