Proyek Infrastruktur Pariaman Baru 70%, Terkendala Cuaca


Baru Progres 70 %

Pariaman,  Editor – Proyek pembangunan infrastruktur di Kelurahan Jawi-Jawi, Kecamatan Pariaman Tengah, yang didanai oleh Dana Pokir DPRD Pariaman, saat ini menjadi sorotan masyarakat. Proyek ini dikelola oleh CV Teguh Satria Persada, dengan kontrak senilai Rp 187.903.000 dan target penyelesaian dalam 60 hari kerja, terhitung sejak 3 September hingga 2 November 2024. Namun, hingga pertengahan Oktober, proyek tersebut baru mencapai 70% kemajuan, dengan sejumlah penundaan yang disebabkan oleh cuaca buruk. 


Progres baru 70 %

Proyek ini awalnya diusulkan oleh Gusferi Akmal, namun tanggung jawab saat ini telah diambil alih oleh Indra Jaya, anggota DPRD yang baru. Salah satu tokoh masyarakat mengungkapkan kekhawatirannya terkait pelaksanaan proyek ini. "Kami berharap tidak ada upaya mencari keuntungan dengan mengorbankan mutu proyek. Masyarakat ingin infrastruktur yang berkualitas," ujarnya.

Plang Proyek baru siap 70 %

Plt Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Pariaman, Arie Purwanto,ditemui diruang kerja Senin 21 Oktober 2024 pukul 15.35  Wib  mengakui bahwa progres proyek memang baru mencapai 70%, dan alasan utama keterlambatan adalah cuaca buruk yang menghambat pekerjaan di lapangan. "Kami terus memantau perkembangan, dan harapannya, meskipun ada kendala cuaca, proyek ini tetap selesai tepat waktu dengan kualitas yang baik," jelasnya.

Masyarakat berharap pemerintah daerah dan pihak terkait meningkatkan pengawasan untuk memastikan bahwa pelaksanaan proyek ini sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Dengan demikian, manfaat dari pembangunan ini dapat dirasakan oleh warga secara maksimal tanpa adanya penyimpangan mutu atau penyelesaian yang terburu-buru.

Pengawasan ketat menjadi tuntutan masyarakat agar proyek ini tidak hanya selesai tepat waktu, tetapi juga dengan kualitas yang memadai untuk mendukung infrastruktur di wilayah tersebut


**Afridon


Posting Komentar

0 Komentar