 |
| Kantor PWI Padang Pariaman |
Padang Pariaman,Editor' menjadi momen spesial bagi para jurnalis di Padang Pariaman. Bawaslu menggelar sosialisasi Pilkada di pasar Sungai Limau Padang Pariaman Sumatera Barat dan mengundang 15 jurnalis, namun acara ini justru menarik 19 jurnalis dari berbagai media yang hadir, menunjukkan solidaritas kuat di antara mereka. Sabtu.9 November 2024
Acara ini tidak hanya dihadiri oleh jurnalis yang aktif meliput, tetapi juga jurnalis senior yang telah membangun karier mereka sejak 1990-an. Nama-nama seperti Eve Nurza dari Posmetro, Hery Suger dari Harian Khazanah, Aldi dari Harian Haluan, Syaril dari TVRI, Afridon dari Beritaeditorial.com, Aris dari Padang Ekspres, dan Warman dari Koran Padang turut memeriahkan suasana. Tidak ketinggalan, Eka dari NetTV, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Padang Pariaman Iklas Bakri, dan mantan ketua PWI Tengku Damanuri hadir untuk mendukung rekan-rekan jurnalis lainnya.
Pertemuan ini menjadi bukti kuat bahwa meski memiliki latar belakang dan pengalaman jurnalistik yang berbeda, semangat dan solidaritas mereka tetap kompak. Beberapa jurnalis senior ini bahkan telah merambah ke profesi lain, ada yang menjadi pengusaha, hingga duduk di DPRD Padang Pariaman. Namun, ketika momen penting seperti sosialisasi Pilkada tiba, mereka tetap menyisihkan waktu untuk berkumpul dan memberikan dukungan satu sama lain.
Setelah acara berakhir, para jurnalis melanjutkan kebersamaan mereka di warung kopi Ibu Hilda, sebuah tempat sederhana yang telah menjadi titik temu bagi jurnalis lintas generasi ini. Di sana, mereka bertukar cerita tentang suka duka meliput berita, dari masa ke masa, dari Pilkada ke Pilkada. Kehangatan dan semangat kebersamaan yang terjalin menjadi saksi bahwa, meskipun usia dan pengalaman berbeda, rasa kompak di antara mereka tidak pernah luntur.
Iklas Bakri, ketua PWI Padang Pariaman, menyampaikan rasa bangganya atas kebersamaan ini. "Acara seperti ini adalah bukti bahwa meski ada perbedaan generasi, jurnalis di Padang Pariaman selalu solid. Kita tetap satu, tetap kompak," ungkapnya.
Semangat jurnalis Padang Pariaman yang tidak pudar oleh waktu ini menginspirasi banyak pihak. Bagi mereka, menjadi jurnalis bukan hanya soal profesi, tapi juga tentang komitmen terhadap sesama dan dedikasi pada masyarakat
** Afridon
0 Komentar