Jurnalis Belum UKW Terus Serang Pj Wali Kota Pariaman, Etika dan Profesionalisme Dipertanyaka

Oknum  Jurnalis Belum UKW

Yogyakarta , Editor– Kritik tajam terhadap Pj Wali Kota Pariaman, Roberia, terus bergulir dari sejumlah oknum jurnalis yang belum memiliki sertifikasi Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Fenomena ini menuai sorotan tajam dari berbagai pihak, yang mempertanyakan independensi dan profesionalisme di kalangan pers.Jumat 20 Desember 2024

Dalam beberapa tulisan yang beredar, kritik tersebut dianggap lebih condong pada serangan pribadi dibandingkan kritik konstruktif. Beberapa pihak menduga serangan ini bertujuan untuk mencari dukungan dari calon wali kota yang akan bertarung di Pilkada Pariaman mendatang.

“Jurnalis seharusnya mengedepankan prinsip independensi dan objektivitas. Jika tulisan digunakan untuk kepentingan kelompok tertentu, itu tidak lagi memenuhi kaidah jurnalistik,” ujar seorang pengamat media lokal.

Selain itu, sorotan juga mengarah pada oknum pengurus organisasi wartawan di Pariaman yang diduga memanfaatkan posisi mereka untuk menambah penghasilan pribadi. “Praktik semacam ini mencoreng nama baik profesi. Jika ingin dihormati, jurnalis harus menjunjung tinggi etika dan profesionalisme,” tambahnya.

Fenomena ini kian memperburuk citra pers di Pariaman. Sikap yang terkesan “menjilat” pihak tertentu demi keuntungan pribadi, namun di sisi lain menyerang tokoh seperti Roberia, dianggap sebagai praktik tidak sehat dalam dunia jurnalistik.

Sementara itu, di tengah hiruk-pikuk ini, Persekopa Pariaman kembali menelan kekalahan dalam laga melawan Duta FC Banten pada Jumat sore 20 Desember 2024 Pertandingan yang berlangsung di Lapangan Kota Pariaman ini berakhir dengan skor 1-3. Kekalahan ini menjadi refleksi bagi Persekopa untuk membenahi timnya di masa mendatang.

Masyarakat Pariaman berharap, baik dunia pers maupun olahraga di kota ini, dapat memperbaiki diri dan menunjukkan profesionalisme yang lebih baik di tahun mendatang.

**tim