Pariaman, Editor – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pariaman terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi pengunjung. Bukti nyata terlihat pada akhir pekan ini, di mana tempat parkir kendaraan roda dua dan roda empat penuh oleh keluarga narapidana yang datang. Fasilitas parkir ini bahkan disediakan secara gratis. Sabtu 14 Desember 2024
Pengunjung yang ingin menikmati hidangan khas juga dapat mencicipi "Sate Gadis," sajian unik yang menjadi perbincangan. Menariknya, pengunjung yang menggunakan kode "Sate Gadis" disebut tidak menjalani pemeriksaan ketat, meski ini masih menjadi rumor di kalangan tamu.
Salah satu narapidana, Ronal (34), yang sedang menjalani hukuman 5 tahun 2 bulan karena kasus pencabulan, kini dipercaya menjadi tamping (narapidana pembantu) luar bersama 11 orang lainnya. Mereka bertugas merawat kebun yang masih berada dalam area Lapas. “Ronal dan rekan-rekannya sangat rajin bekerja, dan ini menunjukkan hasil pembinaan yang baik,” ungkap salah satu petugas lapas.
Tanjung, salah satu petugas sipir, menjelaskan bahwa budaya senyum, sapa, dan salam telah diterapkan untuk menciptakan suasana humanis. “Kami ingin pengunjung merasa nyaman. Ini adalah bagian dari upaya kami memberikan pelayanan prima,” ujarnya.
Pengunjung seperti Al (38), warga Cimparuh, mengaku puas dengan suasana dan pelayanan di Lapas Pariaman. “Petugasnya ramah sekali. Kami merasa lebih tenang dan nyaman saat berkunjung,” katanya.
Lapas Kelas II B Pariaman juga terus memperbaiki fasilitas, seperti area tunggu yang bersih dan nyaman, demi meningkatkan pengalaman pengunjung. Langkah ini diharapkan dapat mendukung narapidana melalui dukungan keluarga yang lebih harmonis.
Dengan pendekatan humanis, Lapas Pariaman menunjukkan komitmennya tidak hanya dalam membina narapidana, tetapi juga melibatkan keluarga dalam proses pembinaan
**Afridon.
0 Komentar