Lima orang anggota KPU Kota Pariaman saat konferensi pers penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pariaman Terpilih Periode 2025 – 2030. Kamis, 9 januari 2025 |
Pariaman, Editor – Suasana Aula Rumah Makan Sambalado pada Kamis, 9 Januari 2025, terasa hangat dengan aura kemenangan dan harapan baru. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pariaman resmi menetapkan pasangan Yota Balad – Mulyadi sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pariaman terpilih periode 2025-2030. Pasangan ini unggul dengan perolehan 24.961 suara sah, setara dengan 50,48 persen suara, mengalahkan dua pasangan lainnya dalam Pilkada serentak November lalu.
Ketua KPU Kota Pariaman, Ali Unan, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran proses demokrasi di Kota Tabuik. “Hari ini, kami resmi menetapkan pasangan Yota Balad dan Mulyadi sebagai pemimpin baru Pariaman. Terima kasih kepada masyarakat yang telah menggunakan hak pilihnya, serta semua pihak yang mendukung kelancaran Pilkada,” ujarnya.
Proses Pelantikan dan Tantangan
Meskipun jadwal awal pelantikan dijadwalkan pada 10 Februari, Ali Unan mengungkapkan bahwa pelantikan kemungkinan diundur hingga Maret karena sengketa di beberapa daerah lain. “Kami masih menunggu arahan KPU RI untuk kepastian tanggal pelantikan,” katanya.
Penundaan ini tidak menyurutkan semangat pasangan terpilih maupun masyarakat. Yota Balad dan Mulyadi, yang sebelumnya dikenal dengan visi pro-rakyatnya, diharapkan membawa perubahan signifikan bagi Pariaman, terutama dalam pengembangan ekonomi lokal, infrastruktur, dan wisata budaya.
Kebanggaan Partisipasi Pemilih
KPU Kota Pariaman mencatat tingkat partisipasi pemilih mencapai 69,5 persen, menjadikannya salah satu yang tertinggi di Sumatera Barat. Hal ini menunjukkan antusiasme masyarakat Pariaman terhadap proses demokrasi.
“Partisipasi yang tinggi ini adalah bukti bahwa warga Pariaman memiliki semangat besar untuk masa depan kota mereka,” tambah Ali Unan, yang juga mengapresiasi peran media dalam menyebarkan informasi seputar Pilkada.
Harapan Baru untuk Pariaman
Pasangan Yota Balad – Mulyadi datang dengan membawa optimisme. Visi mereka mencakup pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, terutama untuk memperkuat Pariaman sebagai destinasi wisata budaya. Sebagai pemimpin baru, keduanya ditantang untuk merealisasikan janji-janji kampanye, termasuk peningkatan pelayanan publik dan pengembangan kawasan pesisir.
Kota Pariaman kini menantikan gebrakan pasangan terpilih ini. Harapan besar tertuju pada kemampuan mereka memimpin Pariaman menuju masa depan yang lebih cerah, sembari menjaga nilai-nilai budaya lokal yang khas.
Dengan dukungan penuh dari masyarakat, Pariaman siap melangkah ke babak baru di bawah kepemimpinan Yota Balad – Mulyadi. Semangat perubahan telah menyala, tinggal menunggu waktu untuk melihat bagaimana janji-janji itu diwujudkan.
**Afridon
0 Komentar