Kampung Jondul Hasil Investigasi Ungkap Dugaan Pusat Prostitusi di Pekanbaru

terdapat sekitar 38 rumah sewa di kawasan tersebut yang diduga digunakan sebagai lokasi praktik prostitusi. Kampung Jondul

Pekanbaru, Editor– Dalam sebuah investigasi eksklusif yang dilakukan pada hari Pres Nasional Pekanbaru, Minggu, 9 Februari 2025, tim dari Beritaeditorial.com mengungkap dugaan aktivitas prostitusi yang marak di Kampung Jondul, tepatnya di Jalan Bambu Kuning Kelurahan Bambu Kuning, Kecamatan Tenayan Raya.


terdapat sekitar 38 rumah sewa

Menurut informasi yang diperoleh langsung dari lapangan, terdapat sekitar 38 rumah sewa di kawasan tersebut yang diduga digunakan sebagai lokasi praktik prostitusi. Kampung Jondul, yang selama ini dikenal sebagai kawasan dengan aktivitas tersendiri, kini kembali menjadi sorotan publik karena masih terbukanya praktik prostitusi di era 2025.

Rute Investigasi dan Temuan Lapangan

Tim kami memulai perjalanan dari Hotel Mutiara Merdeka di pusat kota Pekanbaru dan menggunakan jasa ojek dengan ongkos Rp35.000 untuk mencapai lokasi. Di sana, sejumlah informasi mulai bermunculan mengenai aktivitas di dalam kawasan tersebut.

Di antara temuan lapangan, kami mengidentifikasi beberapa individu yang diduga terlibat sebagai pekerja seks komersial, antara lain

(nama Samaran bukan nama asli)

Santi (26 tahun) – asal Semedang

Kontak: XXXX-7619-0881

Jono (27 tahun, nama samaran) – asal Jawa

Kontak: XXXX-1333-3123

Kasiah (25 tahun) – asal Bandung

Kontak: XXXX-6549-0027

Anita (24 tahun) – asal Bandung

Kontak: XXXX-3372-3947

Informan kami menyebutkan bahwa tarif layanan yang ditawarkan di lokasi tersebut tergolong terjangkau, yaitu berkisar antara Rp150.000 hingga Rp200.000 untuk layanan short term. Informasi ini mengindikasikan adanya pasar tersendiri yang cukup signifikan di kawasan Kampung Jondul.

Tanggapan dan Langkah Selanjutnya

Hingga saat ini, pihak berwenang belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan aktivitas prostitusi di Kampung Jondul. Sementara itu, laporan hasil investigasi ini telah menarik perhatian masyarakat dan memicu perbincangan mengenai keamanan, kesehatan, dan regulasi di lingkungan perkotaan Pekanbaru.

Tim Beritaeditorial.com terus melakukan pemantauan dan akan mengupdate informasi seiring dengan perkembangan kasus. Kami juga berharap agar pihak berwenang segera mengambil langkah nyata untuk melakukan klarifikasi serta penegakan hukum jika terbukti adanya pelanggaran.

Informasi dalam berita ini diperoleh dari hasil investigasi lapangan dan sumber yang kami anggap dapat dipercaya. Data yang disajikan bersifat dugaan dan belum ada konfirmasi resmi dari instansi terkait.

Berita di atas disusun dengan tujuan memberikan gambaran menyeluruh mengenai situasi yang terjadi di Kampung Jondul berdasarkan informasi yang tersedia. Harapannya, publik dapat memperoleh informasi yang seimbang sambil menunggu klarifikasi resmi dari pihak berwenang.


** tim


Posting Komentar

0 Komentar