PWI Jabar Dibekukan, Danang Ambil Alih"


Ketua PWI  Pusat Hendry Ch Bangun

Jawa Barat.Editor -Dalam gebrakan baru dunia pers Jawa Barat, PWI Jabar resmi dibekukan oleh PWI Pusat. Langkah drastis ini memaksa perombakan susunan kepengurusan yang sebelumnya dipimpin oleh Hilman Hidayat. Ketua PWI Hendry Ch Bangun langsung mengambil inisiatif dengan menunjuk Danang Donoroso sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua PWI Jabar

Susunan Kepengurusan Sementara

Masa tugas 6 bulan ini akan dijalankan oleh susunan kepengurusan sementara yang baru, sebagai berikut:

Plt Ketua: Danang Donoroso

Sekretaris: Catur Azi

Wakil Sekretaris: Ersan

Bendahara: As. Maruli Sitorus

Wakil Ketua Bidang Organisasi: Nano Suwarno

Wakil Ketua Bidang Pembinaan Daerah: Giok Riswoto

Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan: Iswan Darsono

Wakil Ketua Bidang Kerjasama: Arihta Utama Surbakti

Wakil Ketua Bidang Pendidikan: Iin Rohimin

Wakil Ketua Bidang Advokasi Pembelaan Wartawan: DR Tardip Panggabean, SH., MH

Wakil Ketua Bidang Media Siber/Multimedia: Nirwan Indra

Misi dan Tanggung Jawab Baru

Dalam keterangan tegasnya, Ketua Hendry menyatakan,

“Yang jelas, Plt Pengurus PWI Jabar yang diketuai Danang Donoroso ini memiliki wewenang dan tanggung jawab penuh seperti pengurus definitif.”

Misi mereka tidak hanya berhenti pada penataan ulang struktur, melainkan juga harus mempersiapkan Konferensi Luar Biasa. Konferensi tersebut bertujuan untuk memilih Ketua dan Ketua Dewan Kehormatan Provinsi yang baru dalam waktu maksimal 6 bulan ke depan.

Dampak Pembekuan Kepengurusan Lama

Dengan diterbitkannya SK pembekuan oleh PWI Pusat, efektif per 21 Maret 2025, kepengurusan yang dipimpin Hilman Hidayat beserta jajaran yang sebelumnya memiliki masa bakti 2021-2026 tidak lagi berlaku. Ketua Hilman dan rekan-rekannya dilarang mengatasnamakan PWI Jabar hingga terbentuknya kepengurusan definitif berikutnya.

Situasi ini juga menimbulkan gelombang perdebatan terkait dualisme kepengurusan yang sempat terjadi, di mana beberapa pihak mendesak penyelenggaraan kongres untuk menyelesaikan persoalan internal. Di tengah kontroversi ini, dinamika baru dalam kepengurusan PWI Jabar menjadi sorotan, terutama dengan penunjukan Danang Donoroso sebagai sosok yang dipercaya membawa perubahan dan penataan ulang organisasi pers di Jawa Barat.


Dengan langkah-langkah perbaikan yang sedang dijalankan, harapan muncul agar PWI Jabar dapat kembali menegaskan jati dirinya sebagai garda terdepan dalam membela kebebasan pers di tengah berbagai tantangan zaman.


**Afridon


Posting Komentar

0 Komentar