Viral! Warga Gerebek Dokter Berduaan dengan Mahasiswi di Kontrakan, Fakta di Balik Video Heboh

 

Oknum Dokter dengan Oknum  Mahasiswa Perawat

 Pariaman, Editor - Kota Pariaman kembali menjadi sorotan setelah sebuah video penggerebekan yang menampilkan seorang dokter dan seorang mahasiswi di sebuah kontrakan  Beston  kamar No 9 Alai Gelombang  di selasaikan di Kelurahan  Alai  Gelombang kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman Sumatera Barat  viral di media sosial. Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun Facebook bernama Amel Aulia pada Rabu 12 Maret 2025. Pukul 21 .00 Wib Dalam waktu singkat, dua video yang diunggahnya telah ditonton ribuan kali, dengan video pertama ditonton oleh 1.900 orang dan video kedua mencapai 4.400 penonton.

Penggerebekan di Galombang

Meski dalam unggahannya Amel Aulia tidak mencantumkan lokasi spesifik, warganet di kolom komentar berspekulasi bahwa peristiwa itu terjadi di daerah Galombang, Kota Pariaman, Sumatera Barat. Dugaan ini semakin diperkuat oleh pengakuan salah satu warga dalam video tersebut yang menyebut bahwa dokter laki-laki itu bekerja di salah satu rumah sakit di Pariaman dan sudah beristri di Bukittinggi. Sementara itu, mahasiswi yang bersamanya disebut-sebut berasal dari Jurusan Keperawatan di sebuah kampus di Padang.

Warga Sudah Lama Memantau

Dalam video penggerebekan, terdengar percakapan warga yang menyatakan bahwa mereka telah lama memantau aktivitas dokter tersebut di kontrakan yang ditempati oleh mahasiswi itu. Seorang warga bahkan menelepon pemilik kontrakan untuk memberitahukan kejadian tersebut. “Kami sudah sering lihat dia datang ke sini,” ujar salah satu warga dalam video itu.

Dampak Viralitas dan Reaksi Publik

Video ini memicu perbincangan panas di media sosial. Banyak yang penasaran dengan latar belakang hubungan antara dokter dan mahasiswi tersebut. Namun, tak sedikit pula yang mempertanyakan etika penyebaran video penggerebekan ini tanpa kepastian hukum.

Di sisi lain, kejadian ini menyoroti fenomena sosial di mana penggerebekan oleh warga kerap menjadi tontonan publik di media sosial, bahkan sebelum pihak berwenang turun tangan. Sumbarkita masih terus menelusuri fakta lebih lanjut terkait insiden ini dan menunggu klarifikasi dari pihak-pihak terkait.

Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi dari rumah sakit tempat dokter tersebut bekerja maupun dari institusi pendidikan mahasiswi yang bersangkutan. Apakah ada konsekuensi lebih lanjut terhadap mereka? Ataukah video ini hanya menjadi bagian dari hiruk-pikuk media sosial yang cepat berlalu? Publik masih menunggu jawabannya.


** tim 

Posting Komentar

0 Komentar