Goro Akbar di Batang Ulakan Dimulai, Semangat Warga Bergelora Demi Lingkungan Bersih dan Bebas Banjir

 



Padang Pariaman, Editor   Suasana penuh semangat dan kebersamaan menyelimuti Batang Ulakan, Sabtu 19.April 2025   saat ratusan warga dari berbagai lapisan masyarakat berkumpul dalam kegiatan Goro Akbar. Aksi gotong royong ini bukan sekadar bersih-bersih biasa, tetapi wujud nyata kepedulian dan tekad bersama untuk menyelamatkan lingkungan dari ancaman banjir yang selama ini menghantui wilayah tersebut.

Dengan membagi peserta ke dalam delapan titik strategis, Goro Akbar difokuskan pada area-area rawan seperti muara tersumbat, pepohonan tumbang, serta tumpukan pasir dan sampah yang menghalangi aliran sungai. Masing-masing titik memiliki tantangan tersendiri, namun semangat kebersamaan menjadi kekuatan utama para peserta.

Bupati Padang Pariaman yang hadir langsung memimpin apel pembukaan, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah bahu membahu dalam aksi ini.

"Goro Akbar ini adalah niat baik kita bersama. Semoga usaha hari ini menjadi langkah awal menuju normalisasi sungai yang akan kita usulkan ke kementerian terkait," ungkapnya.

Bupati tak bisa menyembunyikan rasa bangganya melihat antusiasme warga, termasuk cuaca cerah yang seolah turut memberi restu.

"Saya bangga menjadi bagian dari gotong royong ini. Alam pun tampaknya ikut mendukung. Semoga semua upaya kita hari ini mendapat balasan dari Allah SWT," ujarnya penuh haru.

Letkol Inf Nur Rahmat, Dandim 0308 Pariaman, juga turut hadir dan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Ia menegaskan pentingnya Goro Akbar sebagai langkah konkret untuk mengatasi persoalan lingkungan, khususnya di wilayah Ulakan.

"Kita ingin mengurangi risiko banjir dengan membuka muara baru dan melancarkan aliran air yang selama ini terhambat oleh berbagai kendala fisik di lapangan," jelasnya.

Meskipun Goro Akbar dijadwalkan berlangsung hanya dua hari, namun semangat para peserta dan komitmen dari para pemimpin daerah menunjukkan bahwa aksi ini hanyalah awal dari rangkaian panjang perbaikan lingkungan.

"Kami akan terus lanjutkan kegiatan ini hingga benar-benar terasa dampaknya bagi masyarakat," tutup Dandim.

Kegiatan ini menjadi simbol kuat bahwa gotong royong masih hidup dan menjadi solusi kolektif atas berbagai persoalan masyarakat. Goro Akbar bukan hanya membersihkan sungai, tetapi juga menyatukan hati dan harapan demi masa depan Batang Ulakan yang lebih aman dan bersih.


** Afridon

Posting Komentar

0 Komentar